Jalesveva Jayamahe Monument in surabaya Indonesia reviews, best time to visit, photos of


Jalasveva Jayamahe Peace symbol, Symbols, Peace

Jalesveva Jayamahe diambil dari bahasa Sansekerta, doktrin ini terdiri dari tiga bagian, yakni jalesu, eva, dan jayâmahe. Maka arti dari Jalesveva Jayamahe adalah "Justru di Lautan Kita Menang" atau "Kejayaan Kita Ada di Laut." Doktrin ini menjadi panduan bagi para prajurit untuk bersama-sama menuju TNI AL yang jaya atau menang di lautan.


10 Review Menarik Monumen Jalesveva Jayamahe Destinasi Wisata Di Surabaya

Sehingga secara keseluruhan arti Jalesveva Jayamahe adalah "Justru di Lautan Kita Menang" atau "Kejayaan Kita Ada di Laut". Dengan demikian, hakikat Doktrin Jalesveva Jayamahe merupakan suatu pedoman untuk menuju TNI AL yang jaya atau menang di lautan. Sebagai bagian dari TNI, Doktrin TNI AL Jalesveva Jayamahe berkedudukan di bawah.


MONUMEN JALESVEVA JAYA MAHE

02:35. KOMPAS.com - Di media sosial Twitter, sejumlah warganet menggaungkan slogan Jalesveva Jayamahe untuk mengenang hilangnya Kapal Selam KRI Nanggala-402. Setelah hilang kontak sejak Rabu (21/4/2021) dini hari, KRI Nanggala-402 akhirnya dinyatakan tenggelam pada Sabtu (24/4/2021). Kapal selam TNI AL yang terdeteksi tenggelam di perairan Bali.


Apa Arti Slogan Jalesveva Jayamahe Milik TNI Angkatan Laut?

Monumen Jalesveva Jayamahe atau Monjaya adalah sebuah monumen yang terletak di Kota Surabaya, Jawa Timur.Monumen ini menggambarkan sosok Perwira TNI Angkatan Laut berbusana Pakaian Dinas Upacara (PDU) lengkap dengan pedang kehormatan yang sedang menerawang ke arah laut, serasa siap menantang gelombang dan badai di lautan, begitu pula yang ingin di perlihatkan bahwa angkatan laut Indonesia siap.


Monumen Jalesveva Jayamahe, Spot Bersejarah Yang Menarik Untuk Berfoto

Monumen ini terdiri dari dua bagian bangunan yakni patung Jalesveva Jayamahe dengan ketinggian 31 meter. Sedangkan bangunan yang menopangnya sekaligus menjadi museum mempunyai ketinggian 29 meter. Sehingga total ketinggian monumen dan patung yakni 60 meter. Di bagian pelataran monumen sendiri terdapat gong besar dengan ukuran dan diameter 6 meter.


Jalesveva Jayamahe Perak Landmark Photography Surabaya Projects Jakarta Surabaya Bali

Doktrin TNI AL Jalesveva Jayamahe berasal dari bahasa Sansekerta yang secara harfiah tertulis "Jalesveva Jayâmahe". Jalesveva terdiri dari tiga bagian suku kata, yakni jalesu, eva, dan jayâmahe. Kata Jalesu dalam bahasa Sansekerta berarti Jala = Air/Laut = di Laut (menunjukan tempat). Jalesu berasal dari akar kata jala yang berarti air/laut.


Jalesveva Jayamahe Surabaya, Monumen Tertinggi Kedua Setelah Liberty

Monument of Jalesveva Jayamahe (Monjaya) is great evidence and very amaze suborder masterpiece. An endowment of high history value, as the reflection of the highness of Indonesian nation as the maritime nation one. The other meaning of this statue figure is as the readiness symbol to receive the devotion from generation to the next generation.


Ternyata Lambang Kejayaan Laut Indonesia Ada di Surabaya! Matakota News

The Jalesveva Jayamahe Monument (Indonesian: Monumen Jalesveva Jayamahe, abbreviated Monjaya) is a monument located in Semampir, Surabaya, East Java, Indonesia near the Port of Tanjung Perak.It is a statue of an Indonesian Navy officer wearing a Ceremonial Service Dress, complete with his sword of honor. The officer is depicted staring into the ocean, looking as if he is challenging the tides.


Jalesveva Jayamahe Monument in surabaya Indonesia reviews, best time to visit, photos of

Oleh karena itu, dengan memahami makna dari jalesveva jayamahe, kita dituntut untuk mampu menjaga keanekaragaman hayati di laut Indonesia, mengembangkan industri kelautan yang berkelanjutan, mengembangkan pariwisata, serta mengelola pemanfaatan sumber daya kelautan secara bijak. Paragraf 7. Arti Jalesveva Jayamahe Bagi Bangsa


Monumen Jalesveva Jayamahe, Ujung, Surabaya Pertamag

Lantas, apa arti Jalesveva Jayamahe? Melansir situs tnial.mil.id, Jalesveva Jayamahe adalah doktrin dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL). Semboyan ini berasal dari bahasa Sanskerta, yang secara harfiah dituliskan dengan "Jalesveva Jayâmahe". Jalesveva Jayamahe terdiri dari tiga bagian yaitu jalesu, eva, dan jayâmahe.


Jalesveva Jayamahe Monument Surabaya

Sebenarnya, ungkapan ini berasal dari Bahasa Sanskerta Jaleṣeva Jayamahe dan bisa dianalisis sebagai berikut: Jaleṣveva yang terdiri dari dua bagian, jaleṣu dan eva. Jaleṣu berasal dari kata dasar jala ( maskulin) yang berarti air, dan jaleṣu adalah bentuk jamak dan lokativus yang secara harfiah bisa diterjemahkan sebagai "di air-air.


√ Monumen Jalesveva Jayamahe Sejarah, Lokasi, Tiket 2022

Jalesveva Jayamahe mempunyai arti lautan kita jaya atau juga menjadi motto dari TNI AL. Keberadaan monumen ini sebagai pengingat bahwa sejak zaman dahulu negara Indonesia sudah cukup berjaya dalam bidang kemaritiman, yang telah dimulai sejak masa Kerajaan Sriwijaya hingga Majapahit.


Jalesveva Jayamahe Monument

Jalesveva Jayamahe berasal dari bahasa Sansekerta yang secara harfiah tertulis "Jalesveva Jayâmahe". Doktrin ini terdiri dari tiga bagian, yakni jalesu, eva, dan jayâmahe. Secara keseluruhan, arti Jalesveva Jayamahe adalah "Justru di Lautan Kita Menang" atau "Kejayaan Kita Ada di Laut". Doktrin tersebut menjadi pedoman bagi para.


Mengenal Monumen Jalesveva Jayamahe Indonesia Traveler

Suara.com - Slogan Jalesveva Jayamahe kembali ramai digaungkan usai terdengar berita hilangnya kontak dari kapal selam KRI Nanggala-402. Sejak Rabu (21/4/2021) lalu diketahui bahwa KRI Nanggala-402 dinyatakan hilang kontak di perairan Bali, sebelum pada akhirnya pada hari Sabtu (24/4/2021), kapal selam yang mengangkut 53 personel Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut ini dinyatakan.


Patung Jalesveva Jayamahe, Kota Surabaya, Jawa Timur Monumen, Kota, Patung

Sedangkan Jayamahe merupakan kata kerja yang berasal dari kata dasar ji yang dikonjugasi, dan apabila diterjemahkan memiliki makna 'kita berjaya'. Jika digabungkan, Jalesveva Jayamahe memiliki arti 'di air-airlah kita berjaya'.Namun seiring berjalannya waktu, semboyan tersebut kerap diterjemahkan sebagai 'Justru di Laut Kita Jaya'.Semboyan ini sangat lekat dengan citra TNI AL yang bekerja dan.


Monumen Jalesveva Jayamahe (Monjaya) Surabaya

Jalesveva Jayamahe merupakan kata yang diambil dari bahasa Sansekerta, yang terdiri dari tiga jumlah kata, yaitu jalesu, eva, dan jayamahe. Semboyan ini juga merupakan turunan dari doktrin TNI seluruhnya, yaitu Tri Dharma Eka Karma, yang memiliki makna pengabdian tiga matra dalam satu jiwa, tekad, dan semangat perjuangan TNI.

Scroll to Top